Long Distance Relationship

Assalamualaikum,

Postingan terakhir di bulan September ini.
Uda pada tau dong artinya LDR? Yap, hubungan jarak jauh. Dan saya sedang mengalaminya. Hiks #sakitnyatuhdisini *nunjuk dada* Hahaha..
Uda sekitar 3 bulanan saya dan suami menjalani LDR ini. Tentunya ada sebab dan akibatnya kami memilih jalan seperti ini. Bertemu hanya di waktu libur dengan jangaka waktu yang singkat. Intinya sih komunikasi dan saling percaya harus ada pada masing2 pasangan.

Kenapa kami memutuskan untuk LDR? Karena suami bekerja di Karawang dan saya bekerja di Jakarta. Pada awalnya suami ikhlas PP Jakarta Karawang setiap hari. Namun pada akhirnya fisik yang kuat itu tumbang juga. Ya, suami mengalami gejala tifus karena pola makan yang tidak teratur juga kelelahan fisik. Akhirnya 3 minggu selama Ramadhan kemarin, suami menumpang tinggal di rumah kakaknya. Dan akhirnya kondisi perlahan pulih.

Akhirnya karena melihat pada kondisi itulah diputuskan untuk LDR. Sambil menunggu pembangunan rumah selesai, In sha Allah tahun depan bisa segera ditempati. Mudah2an Allah meng-ijabah doa kami. Aamiin.
Dan kami percaya semuanya akan indah pada waktunya :)))


Rgds
Dii

3rd Anniversary

Dear Suamiku,

3 tahun sudah kita menikah
Selama itu pula kamu tidak pernah luput dari semua tanggung jawabmu sebagai suami
Siang malam kamu bekerja banting tulang tidak pernah mengeluh
Hingga kadang karena terlalu sibuk, waktumu untuk keluarga pun jadi berkurang
Tapi aku mengerti sayang,
Sesungguhnya semua itu kamu lakukan demi kebahagiaan kita

Terima kasih sayang
Terima kasih untuk semua perhatian, kasih sayang, kesabaran dan ketulusanmu
We love you so much

Your Wife,
Dii

Tentang ASI

Assalamualaikum,

ASI - Air Susu Ibu. Tentunya didapat dari kita para Ibu untuk menyusui anaknya. Cuma ya kadang kan problem Ibu setelah melahirkan itu suka beda. Ada yang ASInya langsung keluar setelah melahirkan, ada juga yang setelah 2 hari baru keluar, atau bahkan gak keluar sama sekali. Alhamdulillah, saya yang pertama. Jadi begitu melahirkan saya bisa langsung memberikan ASI kepada Nathan.

Pernah denger cerita temen yang ASInya tidak mencukupi kebutuhan si bayi. Jadi harus diselingi dengan sufor. Ya apapun itu pilihan mereka pasti ada alasannya. Dan kita sebagai sesama Ibu/orang tua tidak berhak menjudge mereka yang gak bisa memberikan ASI kepada anaknya. Lebih baik didukung agar mereka tidak down. Karena masa setelah melahirkan adalah yang tersulit. Kita para Ibu pasti mengalami syndrome baby blues. Dimana kita takut tidak bisa memberikan yang terbaik bagi anak kita. Makanya peran suami dan keluarga sangatlah penting.

Alhamdulillah Nathan bisa ASI eksklusif selama 3 bulan. Walaupun setelahnya harus diselingi dengan sufor. Karena produksi ASI saya makin berkurang. Di kantor gak ada ruang pumping. Jadilah pumping sepulang kerja. Ditambah lagi mood pulang kerja itu uda gak bagus. Jadilah hasilnya pun gak maksimal. Sedih rasanya. Dan akhirnya Nathan lepas ASI di usia 15 bulan. Agak cepat memang, tapi ya karena itu alasannya. Produksi ASI saya tidak lagi mencukupi. Dan saya gak mau anak saya kelaparan. Disamping itu Nathan di usia segitu sudah MPASI. Jadi gak terlalu kawatir. Walaupun jauh di lubuk hati saya, saya merasa bisa melakukan yang lebih baik dari itu.

Tapi apapun itu akan terhapus saat melihat anak kita tersenyum tertawa saat bersama kita. Semoga kita para Ibu selalu diberikan kekuatan untuk terus mendidik anak2 kita. Aamiin.

Rgds,
Dii

Review : Wardah Matte lipstick 07

Assalamualaikum,

Lipstick ini dibeli pas kebetulan aja lagi jalan2 sama suami begitu selesai beli kacamata baru. Ya Window shopping gitu lah.

Saya caru lipstick yang bisa memberikan efek glow gitu ke muka. Jadi gak berkesan kusam. Setelah sibuk milih2 shade yang cocok. Pilihan jatuhlah ke shade nomor 07 ini.

Saya sih aplikasinya setelah pake lipbalm ya. Cuma yang ajaibnya, walaupun namanya Matte lipstick. Aslinya sih lebih shining gitu.  Pokoknya saya jatuh cinta. Hehehe. Dan lipstick yang seri ini lebih bersahabat di bibir saya ketimbang yang seri exclusive. Padahal katanya lebih banyak moisturizer nya.

Next saya mau cobain shade yang lain. Kaya nomor 19 sama 18. Nih hasil pengaplikasian di bibir saya.

Rgds,
Dii

Review : Joni Steak

Assalamualaikum,

Alhamdulillah weekend kemarin bisa icip steak di Joni steak. Tanpa babibu lagi kita langsung pesen menu andalan disana. Saya pesen wagyu steak Well done with barbeque sauce. Suami pesen tenderloin steak well done with mushroom sauce. Nathan suka banget potato wedges disini. Hihiw.

Begitu pesanan dateng. Langsung lah kuta sikat. Etapi gak lupa buat di poto dong. Hehehe. Dan emang Bener kan wagyu nya juara! Dagingnya empuk banget.  Suami aja nyesel kenapa gak pesen wagyu juga. Nathan juga suka. Apalagi mushroom sauce nya. Sampe dijilat pake tangan. Hihihi.

Tapi untuk kita pecinta pedas. Sauce nya terlalu manis. Jadi kurang greget gitu. Jadi mesti tuang2 saos sambal banyak2. Harga disina juga reasonable kok. Dari harga 50-70ribu untuk steak. Dan 9-20ribu untuk beverages.

Kami pun kenyang!!

Dear you, kiddo

Assalamualaikum,

Untukmu lelakiku, entahlah harus bilang apa untuk memberitahu kamu bahwa kami mencintaimu. Sangat. Selalu terselip doa untukmu di setiap tangan yang menengadah kepadaNya. Meminta kepadaNya agar kamu selalu ada dalam lindunganNya. Aaamiin.

Lelakiku, ketahuilah bahwa jika kamu hanya bertemu ayah di waktu liburnya, janganlah marah padanya. Beliau bekerja keras untuk kita dan keluarga. Bahwa di setiap tetes keringatnya, ada keikhlasan untuk membahagiakan kita. Pun di setiap lelahnya beliau tidak pernah mengeluh demi kita. Itulah Nak, tanggung jawab sebagai seorang lelaki. Aku pun ingin kamu bangga atas kerja keras Ayahmu. Dan semoga kamu bisa mencontohnya bagaimana lelaki itu harus bertanggung jawab terhadap keluarga.

Teruntukmu anakku Reynathan Hasto Nugroho.
We will always behind you. Watch your every step. And always ready to pick you up when you are down.
There's nothing to be worry kid. We always have Allah beside us.

Love,
AyahNda

Review : Hong Tang

Finally. Nyicipin juga dessert famous dari china ini. Saturdate kemarin kita jalan ke MKG. Tepatnya ada di MKG 3 lantai 3 yang mau ke arah bioskop XXI. Tadinya hampir gak jadi nih kesana. Cuma karena saya ngerengek sama suami. Gak tega jugalah dia. Hehehe *jurus andalan. Nangis buaya*

Hong tang yang berarti gula merah dalam bahasa mandarin ini nawarin berbagai varian dessert. Mau yang dingin ada. Yang panas anget2 gitu juga ada. Topingnya pun kita bisa custom. Ada ubi biji salak, talas, kacang merah, pearl bubble, grass jelly, kacang hijau. Es krimnya pun ada beberapa varian seperti strawberry cappucino cokelat dan matcha Green tea. Dengan range harga 15ribu - 50ribu dessert ini cukup mengenyangkan.

Kami pada saat itu pesan menu favorit. Entahlah namanya apa. Saya lupa. Hehehe. Anak saya kami pesankan ice cream cappucino. Dan he loved it. Hihiw. Nih biar makin ngiler, saya kasih penampakannya. Heheh. Bye, fellas.

Rgds
Dii

Review : Cireng Mangaup

Assalamualaikum,

Mau Review jajajan jaman bocah dulu yang sampe sekarang masih jadi favorit. Salah satunya adalah cireng.

Nah, cireng yang mau saya Review disini adalah produk dari bandung. Ya seperti diketahui ya. Bandung mah mau kulineran apa aja hayuk deh. Semuanya ada disana. Kebetulan saya beli lewat online. Cireng ini tuh lagi famous di twitterland. Setelah Dapet kontak nya langsung lah saya pesan. Sebungkus harganya 15ribu. Minimal pembelian 4bungkus. Dengan ongkos kirim 13ribu untuk pengiriman ke jakarta. Karena cireng ini tidak berpengawet, maka service pengiriman pakai yang besok sampai.

Begitu paketan sampe di tangan. Uda gak sabar pengen digoreng trus diicip. Hihiw. Sebungkusnya isi 10 buah. Lengkap dengan Sambelnya.

Begitu dicoba cirengnya tuh gurih. Pas adonannya. Sambelnya jangan ditanya. Pedes banget broh. Hu ha hu ha. Pokoknya recommended buat repurchase. Ketagihan deh.
Kalau kalian mau beli bisa hubungi ke Twitter @cirengmangaup.

Okey. See u on next post

Rgds,
Dii

Sekali-kali boleh lah

Assalamualaikum,

Boleh lah ya saya curhat disini. Duh lupa pake nanya. Kan blog pribadi ini. Mihihi.

Kadang kalian para Ibu suka ngerasa nyes momen gak sih kalau abis ngomelin atau ngebentak anak? Well, saya pribadi mengalaminya. Sehabis ngomelin anak saya Nathan. Perasaan jadi mellow banget deh. Merasa bersalah banget. Kenapa ya gak bisa lebih sabar nahan emosi. Kadang kan ada aja ya bu ibu perilaku anak yang bikin otak spanneng dan naik darah. Cuma ya itu memang ujiannya. Gak ada kata selesai belajar untuk jadi ibu yang baik. Melatih kesabaran setiap hari gak putus. Mudah2an Allah selalu memudahkan langkah kita para Ibu. Aamiin.

Regards,
Dian

Basa Basi yang Basi :))

Assalamualaikum,

Entahlah sudah blog keberapa yang saya buat. Hahaha. Kadang karena lupa password. Saya buat baru. Eh, begitu buat baru, password blog yang lama keinget. Gitu aja terus keulang-ulang. Mihihi.

Tadi pas buat blog, sekalian otak atik pengen ngerubah font. Tapi apa daya saya keburu males liat kode2 yang kecil2 itu. Mesti teliti broh, huft!

Okey, sekarang boleh ya saya memperkenalkan diri *yakali lagi ngapain emang. oke . skip*

Saya seorang istri dan seorang Ibu. Ibu rumah tangga yang bekerja from8-5 pm. Alhamdulillah dapet ridho suami untuk bekerja. Usia anak saya 2 tahun 4 bulan. Yap, di bulan April kemarin baru saja ulang tahun yang ke-2.

Saya hobi mengamati sekeliling. Suka ngeDF. Tapi cuma jadi SR aja. Uda cukup terhibur sama komentar warga DF disana. Kocak aseli. HAHAHAHA. Trus, saya juga suka browsing. Apa aja yang melintas di pikiran saya. I do love stalking. Hahaha. Gak bagus sih emang. Tapi kadang dapet pengetahuan disana. Dari mulai make-up kit, yang lagi happening di twitterland tuh apa. Banyak lah manfaatnya. Pokoknya segala sesuatu dicari yang posistifnya. Yang negatif tinggalin aja. Tapi saya gak punya account twitter. Cukuplah facebook, path, bbm, whatsapp to stay in touch with friends and family.

Okey, fellas. See u on next post.

Bye.